" PAMUNGKAS BATIN "

birunya langit menantang sang bumi
awan putih terbelah
terpana diri menatap
tamtama langit menyerbu bumi

sang panglima berdiri
menatap tajam
menuju sasaran

diri terhenyak
inikah akhir
saat panglima bersabda

sebait perintah terucap

ikutlah denganku
pergi ke awan

tinggallah
maka laksanakan keinginanku

raga tak berdaya
jiwa tak kuasa
hanya butiran air
menyembur dari pandangan

kuberbisik lirih
beri kesempatan
tuk tak pergi ke awan

sesaat
diriku terjaga
dada masih bergetar

kuucap salam
bagi jiwa dan raga
kupersembahkan
untukMU